Rabu, 22 Juli 2015

Kuliner Favorit Tegal

1.   Putu Kering

Bentuk dari Putu Kering seperti lingkaran dan gepeng.  Rasanya pun gurih dan manis.  Rasa gurih berasal dari adonan tepung beras dan tepung ketan serta pemberian sedikit garam, sedangkan rasa manis yang ditimbulkan berasal dari gula merah/jawa.  Putu kering tersebut tidak memiliki bumbu yang khusus dan bahan yang digunakan dalam proses pembuatan masakan tersebut cukup mudah ditemukan. 






2.    Kupat Bongkok
Kupat bongkok merupakan makanan pokok dengan bentuk tidak beraturan. Kupat tersebut memiliki rasa asin, gurih dan pedas. Rasa asin yang dihasilkan dari penggunaan bumbu dan garam, sedangkan gurih berasal dari tempe bongkok tersebut dan rasa pedas dari cabai serta bumbu sambel goreng mie. Warnanya merah kekuningan karena merah berasal dari penggunaan cabai merah dan kuning dari penggunaan bahan bakunya yaitu kerupuk mie dan bumbu kunyit.




3.   Kupat Glabed
Kupat Glabed merupakan makanan pokok yang memiliki bentuk tidak beraturan. Rasa gurih berasal dari kuahnya yang memakai santan, warnanya kuning karena penggunaan dari kunyit. Proses pembuatan kupat glabed cukup mudah dan tidak ada bumbu khusus. Kata Glabed berasal dari sayurnya yang memiliki kuah cukup kental, maka masyarakat banyak yang menyebutkan kata glabed artinya kental.





4.   Souto Tegal
Sauto ini memiliki bentuk yang tidak beraturan, rasa asam dan manis berasal dari tauco dan kecap, warnanya coklat kehitaman karena tauconya yang dimasak menggunakan bumbu dan kecap. Proses pembuatan sauto Tegal cukup mudah dilakukan.









5.   Sate Kambing Muda
Sate Kambing Muda merupakan makanan yang menjadi menu andalan masyarakat Tegal dan sudah ada sejak tahun 1992. Pemilihan daging kambing yang berusia 3 bulan dikarenakan rasanya lebih empuk dan lunak dengan teksturnya lembut. Bentuk Sate Kambing Muda sama seperti bentuk sate pada umumnya. Daging kambing di potongan seperti dadu dan ditusukkan dengan jumlah tiga sampai empat pertusuknya. Rasagurih karena dari dagingnya sedangkan pedas karena irisan cabai. Sate Kambing Muda dapat bertahan selama duahari dan menyimpannya di lemari pendingin.

6.   Martabak Lebaksiu
Penemu pertama martabak lebaksiu oleh bapak Maksus yang asli warga lebaksiu dahulunya beliau pernah ikut berdagang dengan orang india dan akhirnya memutuskan membuat martabak dengan rasa yang berbeda dengan martabak pada umumnya. Bentuknya persegi panjang, rasa gurih dan asin yang berasal dari telur dan rempah-rempah yang digunakan. Warnanya coklat keemasan seperti warna martabak pada umumnya. Teksturnya tidak beraturan, kemasan untuk membungkusnya menggunakan kertas nasi dahulunya dan saat ini sudah memulai menggunakan kardus.
 


7.   Es Lontrong
Minuman ini dirintis oleh Bapak Sakmad pertama kali di Kota Tegal sehingga menjadi minuman khas Tegal. Kata Lontrong dalam bahasa jawa yaitu jalan setapak atau gang, sehingga masyarakat memberikan nama dengan sebutan lontrong. Bentuk es yang diserut menyerupai kerucut dengan tekstur tidak beraturan, rasanya manis dan asam berasal dari gula serta asam dari buah sirsak, biasanya disajikan dalam mangkuk maupun gelas. Warnanya coklat muda karena penambahan susu coklat yang diberikan pada parutan es tersebut.


8.   Nasi Ponggol Setan
Bentuknya tidak beraturan dan tidak memiliki sejarah khusus terkait dengan makanan tersebut maupun dalam acara-acara tertentu. Rasanya pedas manis yang berasal dari irisan cabai dan gula merah/jawa. Warnanya cenderung merah pekat karena penggunaan cabai dan gula jawa/merah dari setiap lauknya.







9.   Rujak Teplak
Kata teplak artinya singkong dalam bahasa jawa, dan rujak artinya bermacam-macam. Rujak Tepak adalah sayur yang bermacam-macam diberi bumbu kacang dengan campuran singkong. Bentuk dari Rujak Tebus Weteng tidak beraturan. Rasa pedas gurih yang berasal dari irisan cabai dan singkong yang sudah dihaluskan serta rasa manis dari potongan gula jawa/merah. Warnanya hijau karena penggunaan sayuran dan coklat pekat berasal dari gula merah/jawa.




10.   Es Sagwan
Es Sagwan sudah ada sejak tahun 1959, usaha yang dirintis merupakan warisan secara turun temurun dan saat ini diturunkan kepada anaknya sebagai penerus kedua bernama Bapak Edi. Rasa manis berasal dari gula pasir dan gula merah/jawa serta rasa gurih dari dawetnya yang berbentuk panjang menyerupai mie. Tekstur dari dawetnya lembut dan licin warnanya putih agar menghasilkan warna alami dari dawetnya tersebut, 












11.   Masakan Tegal
Masakan Tegal atau yang sering dikenal dengan sebutan Warteg sudah ada sejak tahun 1950. Masakan yang disajikan dengan menu makanan sederhana sehari-hari. Menu khas dari warung tegal berupa telor dadar, mie goreng, tempe orek dan tahu goreng. Rasanya secara umum gurih dan pedas manis yang berasal dari irisan cabai dan kecap manis.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar